TANAH DATAR – Dalam rangka menyambut satu abad pondok pesantren Thawalib Tanjung Limau Nagari Simabur Kecamatan Pariangan, Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM melakukan pertemuan dan audiensi dengan pengurus yayasan dan majelis guru, Jum'at (12/5) di aula ponpes tersebut.
Turut hadir pada acara tersebut Kepala Kantor Kementerian Agama Tanah Datar, Camat Pariangan Mulkhairi dan Wali Nagari Simabur.
Pada kesempatan itu, Pimpinan Pondok Pesantren Thawalib Tanjung Limau Yonnedi menyampaikan bahwa Pondok Pesantren tersebut berdiri pada tahun 1923 dan tahun ini tepat berusia 100 tahun (satu abad). Dan untuk merayakan ini diwajibkan bersama yayasan akan melaksanakan milad akbar satu abad dengan tema “Berkah Dimasa Lalu dan Maju Dimasa Depan” sekaligus mempererat silaturahmi antar alumni.
Yonnedi menyampaikan pada saat ini siswa/santri Ponpes Thawalib Tanjung Limau sebanyak 380 orang, yang mondok sebanyak 150 orang terdiri dari MTsS dan MDA. “Alhamdulillah dari tahun 2014 sudah mandiri dan proses belajar mengajar menggunakan kurikulum merdeka, ” terangnya.
Lebih lanjut, Yonnedi menjelaskan bahwa para santri selain berasal dari Tanah Datar juga ada yang berasal dari Pasaman Barat, Mentawai, Dharmasraya dan Solok.
“Santri untuk kenaikan kelas wajib hafal 1 juz dan Alhamdulillah seluruh santri di sini hafizh, setiap naik kelas wajib hafal 1 juz dan ini salah satu dukungan kami kepada program pemerintah daerah yaitu satu rumah satu hafizh, ” tulisnya.
Selain itu tambah Yonnedi, kedepannya dalam rangka milad satu abad Ponpes Thawalib akan melakukan reuni akbar untuk menyatukan kembali persatuan alumni guna kemajuan Ponpes dengan harapan bisa berdirinya Rusunawa untuk santri sebab di kawasan ponpes juga sudah memiliki BLK.
“Kami bersama yayasan sangat berharap dukungan dari pemerintah daerah untuk mewujudkannya Rusunawa di sini, agar lahan kami sudah ada, ” harapnya.
Baca juga:
Tim II Kunjungi Masjid Jami' Sungai Jambu
|
Dikesempatan tersebut Yonnedi juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah daerah atas perhatian dan mengharapkan kehadiran Bupati pada peringatan satu abad pada tanggal 25 Juli 2023 mendatang.
Hal senada juga disampaikan Ketua Yayasan Thomas Febria. Dia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah daerah yang telah memberikan perhatian kepada Ponpes Thawalib, terbukti saat ini menyerahkan bantuan untuk rumah tahfizh.
Thomas juga menambahkan, dalam rangka milad 1 abad Ponpes Thawalib akan dilaksanakan pada tanggal 25 dan 26 Juli 2023 dengan kegiatan silatnas alumni, bedah buku sejarah Ponpes Thawalib, tabligh akbar dan launching master plant Ponpes Thawalib dan ditutup syukuran yang Insyaallah tutup Ustadz Abdul Somad.
Sementara itu, Bupati Eka Putra menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Yayasan Ponpes Thawalib Tanjung Limau yang telah mendukung program unggulan pemerintah daerah. “Terima kasih kepada Yayasan dan Ponpes yang telah menerapkan satu jusz satu siswa untuk kenaikan kelas, ini masukan yang baik untuk kami Pemerintah Daerah dan ini dapat di jadikan model roll bahkan menjadi contoh bagi sekolah-sekolah di Tanah Datar, ” kata Bupati.
Bupati juga mengingatkan, untuk selalu mewaspadai tantangan kemajuan teknologi apalagi media sosial. “Alhamdulillah Ponpes Thawalib di usia yang berapa bulan lagi satu abad, akan mencetak anak-anak hafizh, Insya Allah ini akan mampu membentengi dari berbagai godaan yang ada di media-media sosial bagi generasi kita. Semua itu akan mewujudkan mimpi kami di Tanah Datar 20 tahun mendatang lebih dari 50% penduduknya sudah penghafal Alquran, ” ujar Bupati.
Di akhir arahnya, Bupati Eka Putra juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada majelis guru yang dengan niat ibadah dapat menciptakan generasi penerus yang terbentengi dari kegiatan negatif. (JH)